Saya yang sejak kecil hidup di kultur Jawa..
khususnya Jawa Timur, kental dengan banyak tradisi..
Salah satu tradisi yang biasa kami lakukan adalah maleman..
Maleman dilakukan saat malam ganjil di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan..
Kami yang hidup di areal perumahan berasal dari banyak daerah, baik yang lokal maupun interlokal.. hehhehe...
Juga, membawa background organisasi keagamaan yang berbeda pula.. Ada yang MU ada yang NU banyak lagi...
Asyiknya.. kami dipersatukan di Musholla kami, Musholla Al-Mubarok..
Saat yang ngimami dengan cara MU maupun cara NU gak ada yang protes..
Pun... tetap saja semua hadir tanpa fanatik siapa yang ngimami..
Seperti saat ini... tradisi maleman mengeratkan kembali hubungan persaudaraan kami...
Saudara terdekat kita adalah tetangga kita..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar