Banner



Kamis, 15 Maret 2012

Nangani pasien di SMD

Berangkat bareng drh Budi Satriyawan, supriyanto dan imam suyanto di desa Sumberingin kec Karangan.

Kasus: sapi ambruk (kemungkinan hipocalsemia)
Ketahuan sudah dua hari yang lalu, jumlah dua ekor.... Dari bangsa Limousine...
Melihat kondisi kandang, sangat tertutup, sinar matahari gak bisa masuk, kotoran tidak dibuang keluar, pakan damen (batang padi).
Diagnosa sementara, kondisi pakan yang kurang memadai untuk kebutuhan hidup ternak, sehingga untuk kebutuhan calcium mengambil persediaan tubuh. Salah satunya dari tulang, mau tidak mau kondisi tulang makin rapuh. Akhirnya.... Ambruklah si sapi ini.

Penanganan pertama, injeksi suspensi calcium. Masing-masing 500ml cairan. Untuk efek langsungnya masing-masing bervariasi, ada yg langsung sampai ada yang dua hari baru bisa berdiri.

Penanganan tambahan: karena sapi tidak bisa berdiri, maka posisi harus dibolak bali. Dari posisi miring ke kanan, dua jam kemudian dimiringkan ke kiri, agar tidak terjadi lecet pada ternak. Jika terjadi lecet, penanganan akan lebih sulit, karena nangani dua penyakit sekaligus.

Semoga, keadaan akan membaik. Kita tunggu perkembangan selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar